Tuesday, January 10, 2012

MENGAPA HARUS TERJADI PELANGGARAN HAM BERAT DI NEGERI TERCINTA INI ?


HUKUM HARUS DITEGAKAN

Akhir-akhir ini sering terjadi bermacam-macam pelanggaran HAM berat di Indonesia sebut saja kasus pelanggaran HAM berat yang terjadi di Bima, Nusa Tenggara Timur (NTT). Mengapa ini bisa terjadi di negeri ini, dikarnakan para pemimpin daerah tersebut lebih mementingkan kepentingan individu dan kepentingan kelompok, serta kurang memperhatikan setiap aspirasi rakyat, yang berimbas kemarahan rakyat kepada pemerintahnya, pemerintah lebih memilih siapa yang memilih mereka terutama yang kuat dalam hal finansial.
Dalam kasus ini polri telah menetapkan menetapkan 5 tersangka dari pihak kepolisian terkait bentrokan berdarah di Bima. Dalam sidang disiplin yang digelar Polda NTB Kamis pagi hingga malam kemarin, 5 personel tersebut dinyatakan terbukti melanggar prosedur tetap kepolisian dan memukul warga dengan popor senjata, saat polisi membuka paksa blokade Pelabuhan Sape, Bima, NTB, yang menewaskan dua orang.
Lima personel polisi itu dinilai melanggar Peraturan Pemerintah No 2/2003 tentang Disiplin Anggota Polri, pasal 3 huruf g dan pasal 5 huruf a. Mereka dituntut mendapat teguran tertulis, penundaan menjalani pendidikan selama enam bulan dan dikurung selama tujuh hari.
Mengapa harus ada korban jiwa yang tewas ? begitu mudahkah nyawa manusia hilang oleh tangan menusia juga ? mengapa hal tersebut tidak dapat diselesaikan dengan cara yang damai, bukankah Negara kita adalah Negara yang menyelesaikan suatu masalah dengan jalan musyawarah. Mengapa harus dengan kekerasan menggunakan batu dan bahkan pistol yang semestinya tidak harus dilakukan. Kesadaran diri mestinya menjadi jalan untuk mengintrospeksi agar kejadian seperti itu tidak terulang lagi di daerah-daerah lain. Pemerintah juga harus bersikap tegas atas pelaku penembakan yang dilakukan seseorang yang menyebabkan seorang demonstran tewas. Semoga dengan adanya pelajaran seperti ini dapat membuka mata hati masyarakan Indonesia agar bersikaplebih baik lagi, tidak menggunakan cara-cara kekerasan dalam mencapai suatu tujuan, dan juga lebih mendekatkan diri lagi kepada Allah karena itu merupakan bentuk kepatuhan terhadap sang pencipta.

1 comment:

  1. memang sangat menyedihkan negara ini, para petinggi yang kedapatan melakukan pelanggaran hanya dihukum tujuh hari saja dan mendapatkan teguran. tapi banyak sekali orang-orang kecil yang melakukan kesalahan biasa diberi ganjaran hukuman yang sangat berat. sudah menjadi tugas kita untuk perlahan merubah tatanan kehidupan yang ada di indonesia. semoga dengan dibuatnya tulisan ini orang-orang diluar sana jauh lebih memahami dan menjunjung tinggi penegakkan ham,,,

    ReplyDelete